Kandungan Nutrisi dan Khasiat Jahe untuk Kesehatan - Jahe memiliki nama Latin Zingiber Officinale, merupakan salah satu jenis tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah yang juga sangat bermanfaat untuk dijadikan sebagai bahan obat tradisional dalam berbagai pengobatan penyakit.
Rimpangnya berbentuk jari yang menggembung pada ruas-ruas tengah, rasanya yang pedas sangat mendominasi dalam rimpang jahe ini diakibatkan karena adnaya senyawa keton bernama zingeron. Ketika cuaca dingin, jahe ini sangat cocok untuk dikonsumsi agar tubuh menjadi hangat. Biasanya penggunaan jahe untuk menghangatkan tubuh ini dimanfaatkan sebagai wedang dan beberapa jenis varian lainnya.
Kandungan Nutrisi Jahe
Jahe mengandung energi sebesar 51 kilokalori, protein 1,5 gram, karbohidrat 10,1 gram, lemak 1 gram, kalsium 21 miligram, fosfor 39 miligram, dan zat besi 2 miligram. Selain itu di dalam Jahe juga terkandung vitamin A sebanyak 30 IU, vitamin B1 0,02 miligram dan vitamin C 4 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Jahe, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 97 %.
Khasiat Jahe untuk Kesehatan Tubuh
1. Melancarkan sirkulasi darah
Khasiat jahe untuk kesehatan tubuh yang pertama adalah untuk melancarkan sistem sirkulasi atau peredaran darah. Gingerol dalam jahe bersifat antikoagulan yang dapat mencegah penggumpalan darah, dengan mencegah tersumbatnya pembuluh darah yang merupakan penyebab utama penyakit stroke dan serangan jantung.
2. Mengatasi perut kembung
Ekstrak jahe bermanfaat untuk mengatasi perut kembung dan nyeri. Jahe biasanya digunakan untuk mengobati gangguan pada pencernaan dan iritasi usus.
3. Mengobati migrain
Pada sebuah studi menunjukkan jahe mampu menghentikan prostaglandin yang merupakan salah satu faktor penyebab sakit kepala. Dengan demikian, jahe mampu mengurangi penyakit migrain atau sakit kepala sebelah.
4. Mengobati demam dan batuk
Kandungan gingerol pada jahe ternyata tidak hanya bermanfaat sebagai pelancar sirkulasi dalam tubuh. Gingerol juga mampu mengurangi gejala demam dan batuk. Mengkonsumsi jahe secara tidak langsung berarti Anda menekan timbulnya efek samping seperti yang terkandung dalam kandungan obat-obat kimia.
5. Mencegah perut buncit
Dengan mengkonsumsi jahe secara rutin sebelum makan dapat mencegah terjadinya perut buncit. Hal ini karena jahe mampu melancarkan sistem metabolisme dan pencernaan dalam tubuh. Dengan adanya peningkatkan metabolisme tersebut, maka proses pembakaran kalori akan berlangsung dengan baik dan Anda-pun terhindar dari perut buncit. (Tips untuk Mengecilkan Perut Buncit).
6. Menurunkan tekanan darah
Jahe dapat untuk merangsang pelepasan hormon adrenalin dan juga dapat memperlebar pembuluh darah, yang dapat mengakibatkan darah mengalir menjadi lebih lancar dan lebih cepat serta dapat meringankan kerja jantung dalam memompa darah. Baca => Obat Tradisional Penyakit Darah Tinggi.
7. Menurunkan berat badan
Jahe seperti yang disebutkan diatas bahwa jahe dapat melebarkan pembuluh darah yang membakar kalori menjadi panas tubuh dan jahe hanya mengandung sedikit kalori yang terkandung, sehingga tidak berkontribusi untuk menaikan berat badan. Mengkonsumsi jahe dengan cara membuat wedang setiap hari dapat menjaga kesehatan dan metabolisme tubuh.
8. Mengobati sakit gigi
Nyeri gusi dan sakit gigi ternyata dapat juga dicegah dengan meminum minuman air jahe. Hal ini karena jahe bersifat antijamur dan antibakteri.
9. Mencegah siklus menstruasi yang tidak teratur
Manfaat jahe salah satunya dapat bermanfaat untuk menjaga keteraturan siklus menstruasi bagi wanita. Di negeri China misalnya, jahe yang kemudian dicampurkan dengan gula merah dalam teh banyak dikonsumsi untuk mengurangi rasa kram pada saat datang bulan.
10. Membuat tubuh perkasa
Kandungan senyawa yang terdapat jahe ada yang bersifat inklamasi. Hal ini tentunya efektif dalam hal untuk membangun otot pada bagian tubuh seperti otot pada lengan. Berdasarkan sebuah penelitian bahwa dapat disimpulan dengan mengkonsumsi jahe secara teratur dan rutin dapat membantu untuk mengurangi rasa sakit yang terjadi pada otot yang disebabkan karena latihan fisik secara berlebihan.
11. Obat jerawat
Sebuah penelitian yang sebelumnya sudah dilakukan di Universitas Maryland Medical Center, untuk membantu dalam mencegah timbulnya jerawat pada kulit wajah dianjurkan untuk mengkonsumsi jahe maksimal 4 gr/hari, karena apabila terlalu berlebihan dapat mengakibatkan efek samping seperti mulas, iritasi dan diare. Bagaimana, tertarik untuk mencoba jahe sebagai obat tradisional penghilang jerawat? Selamat mencoba.
12. Obat mabuk perjalanan
Terlebih untuk yang sering mengalami mabuk dalam perjalanan, sebaiknya mengkonsumsi minuman jahe. Rempah-rempah yang satu ini diyakini dapat mengurangi rasa mual juga menyembuhkan jet lag.
13. Bersifat anti alergi
Manfaat jahe bersama ekstrak biji anggur dapat bermanfaat untuk membantu mengurangi demam dan masalah serupa yang seringkali dapat terjadi selama musim alergi.
14. Mengobati morning sickness
Rasa mual, perut kembung dan rasa ingin muntah pada pagi hari, termasuk pada wanita yang sedang hamil. Morning sickness dapat disembuhkan dengan mengkonsumsi ramuan minuman jahe.
15. Mengangkal radikal bebas
Jahe mengandung kandungan antioksidan yang mampu untuk dapat mengatasi efek merusak karena disebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh.
16. Peradangan
Jahe seperti pada nomor 1 bahwa jahe memiliki kandungan senyawa yang dinamakan gingerol. Senyawa gingerol ini bertanggung jawab untuk sebagai aroma menyengat dan khasiat anti-inflamasi. Pada saat mencari obat anti peradangan pastikan obatnya memiliki kandungan gingerol.
17. Arthritis
Ekstrak jahe yang juga bermanfaat pada penderita arthritis dan osteoarthritis. Kandungan pada jahe sudah diyakini mengandung komponen yang dapat menghambat COX, dimana COX merupakan salah satu bahan kimia tubuh yang bertanggung jawab tentang timbulnya peradangan. Obat resep penghambat COX ini biasanya memiliki efek samping yang dapat merugikan tubuh. Manfaat jahe sebagai salah satu obat herbal alami dapat memiliki khasiat yang serupa dan tanpa efek samping.
18. Membersihkan kotoran dalam tubuh
Apabila sering mengkonsumsi jahe secara rutin dengan cara diseduh, hal tersebut dapat membuat tubuh menjadi berkeringat. Melalui keringat itulah dikeluarkan berbagai jenis kotoran jahat yang terdapat dalam tubuh.
19. Antikanker
Kandungan nutrisi dalam jahe dapat mencegah dan meredam perkembangan sel kaner dalam tubuh. Sejumlah studi etlah mengungkapkan bahwa ekstrak jahe mampu memerangi berbagai jenis kanker, diantaranya adalah penyakit kanker ovarium dan kanker usus.
20. Menurunkan kadar kolesterol jahat
Mengkonsumsi jahe secara rutin mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Kandungan ginerol dalam jahe bersifat antikoagulan yang mencegah terjadinya penggumpalan darah, merangsang pelepasan hormon adrenalin yang akhirnya dapat me mperlancar sistem peredaran darah.
21. Mengobati gigitan ular
Cara menggunakan jahe untuk mengobati luka gigitan ular adalah dengan cara menumbuk rimpang jahe diberi sedikit garam, lalu tempelkan pada luka bekas gigitan ular beracun, dan langkah ini dilakukan sebagai pertolongan pertama, untuk penanganan lebih lanjut penderita harus ditangai oleh para tenaga medis.
22. Meredakan nyeri sendi
Jahe mampu menghilangkan rasa sakit seperti nyeri sendi, kaku pada sendi, dll. Jahe mampu mengurangi pembengkakan rheumatoid arthritis, meredakan nyeri pada punggung dan sakit kepala sebelah.